Selasa, 13 Desember 2011
Selasa, 06 Desember 2011
Kamis, 01 Desember 2011
CITA CITA TINGGI
Cuti semester bagi murid-murid sekolah bagi sebuah sekolah yang berada di luar Bandar telah tamat tempohnya. Sekumpulan murid-murid pintar dari kelas 3 Ceria dengan cerianya memulakan kelas pertama dengan Cikgu Fery.
Seperti kebiasaan pada awal kelas cikgu ingin menyematkan semangat belajar dalam diri pelajar dengan bertanyakan cita-cita mereka.
Satu persatu pelajar dengan bersemangat menjawab.
Farid : Saya ingin jadi Doktor.
Cikgu Fery : Bagus….nanti cikgu boleh dapatkan rawatan percuma.
Ikhwan : Saya ingin jadi petani moden.
Cikgu Fery : Lagi bagus….nanti hantarkan bekalan sayur percuma ke rumah cikgu.
Cikgguuuuu!!!.Sahut seorang murid bernama Sharil dari meja belakang…
Cikgu Fery : Yer saya….
Shahril : Cita-cita dorang tak mencabar la cikgu…cita-cita saya ingin pecahkan rekod dunia..saya ingin menjadi orang pertama menjejaki kaki ke planet matahari.
Semua murid tepuk tangan dan bersorak.
Cikgu Fery : Saya rasa cita-cita awk tu akan menyebabkan awak dapat menetapkan tarikh mati awak la….kan planet matahari tu panas... terbakar la kaki awak tu…tengok macam petang ni la, panaskan…tapi ni jaraknya masih jauh..
Semua pelajar tengok Sharil…
Shahril : Ala…cikgu ni… cikgu…ingat saya ni bodoh sangat ke, saya tahu la matahari tu panas…tapi saya bercadang nak pergi malam…malam kan sejuk..macam semalam sejuk je…..
Semua murid tepuk tangan dan bersorak.
p/s : Anak muda sekarang ni memag tak boleh diduga.
Seperti kebiasaan pada awal kelas cikgu ingin menyematkan semangat belajar dalam diri pelajar dengan bertanyakan cita-cita mereka.
Satu persatu pelajar dengan bersemangat menjawab.
Farid : Saya ingin jadi Doktor.
Cikgu Fery : Bagus….nanti cikgu boleh dapatkan rawatan percuma.
Ikhwan : Saya ingin jadi petani moden.
Cikgu Fery : Lagi bagus….nanti hantarkan bekalan sayur percuma ke rumah cikgu.
Cikgguuuuu!!!.Sahut seorang murid bernama Sharil dari meja belakang…
Cikgu Fery : Yer saya….
Shahril : Cita-cita dorang tak mencabar la cikgu…cita-cita saya ingin pecahkan rekod dunia..saya ingin menjadi orang pertama menjejaki kaki ke planet matahari.
Semua murid tepuk tangan dan bersorak.
Cikgu Fery : Saya rasa cita-cita awk tu akan menyebabkan awak dapat menetapkan tarikh mati awak la….kan planet matahari tu panas... terbakar la kaki awak tu…tengok macam petang ni la, panaskan…tapi ni jaraknya masih jauh..
Semua pelajar tengok Sharil…
Shahril : Ala…cikgu ni… cikgu…ingat saya ni bodoh sangat ke, saya tahu la matahari tu panas…tapi saya bercadang nak pergi malam…malam kan sejuk..macam semalam sejuk je…..
Semua murid tepuk tangan dan bersorak.
p/s : Anak muda sekarang ni memag tak boleh diduga.
CINTA TAK HARUS MEMILIKI
“Kakak!!! Tolong aku kak…!”
Terdengar jeritan hati diliputi suara tangis yang memecah ketika aku menjawab HP Nokia kesayanganku. Rintihan seorang gadis remaja yang sedang merasa tertekan akibat ulah seorang laki-laki yang sangat dicintainya. Gadis itu begitu sangat terpukul setelah mengetahui kebusukan yang dilakukan oleh laki-laki yang sangat dicintainya. Laki-laki yang Ia harapkan kelak akan menjadi suami dan ayah dari anak-anaknya kelak. Musnah sudah semua mimpi-mimpi manis bersama laki-laki itu setelah Ia mengetahui dengan nyata kebusukan apa yang sudah dilakukan oleh laki-laki yang sangat dicintainya itu. Perselingkuhan!!! Yah, perselingkuhan yang dilakukan bukan untuk yang pertama kalinya. Hmmm, tragis dan sadis!
“Ya, sudahlah sayang. Kamu tenang dulu dan banyak-banyak istighfar.” Jawaban yang sangat klise terlontar dari mulutku walau hatiku sebenarnya tidak mengerti andai itu terjadi padaku.
“Iya kak, aku harus gimana!?” Tangisnya kembali memecah dan kembali aku mengatakan,”Sabar… Sabar…”
Lalu gadis itu berkata dalam isak tangisnya,”Hari ini kakak gak ada acara kemana-mana?”
“Aku mau ke rumah kakak dan menginap beberapa hari di rumah kakak.”
“Boleh gak kak..?” Aku terdiam beberapa detik karena sebenarnya aku ada acara ketemuan dengan seseorang hari ini. Tapi hatiku tak tega membiarkan gadis itu dengan derita batinnya.
“Iya kakak gak kemana-mana koq hari ini.”
“Kakak tunggu di rumah yah!?” Sambil menyilangkan kedua kakiku dan kulihat kulit kakiku sangat kering. Aku lupa belum memolesnya dengan lotion.
“Ya kak. Makasih ya kak?” Jawabnya dengan suara yang sedikit agak tenang dan masih kentara kesedihan dari suaranya.
“Iya sayang…” Balasku sembari aku memoles lotion untuk kulit kakiku yang kering.
“Assalamualaikum kak…”
“Walaikumsalam…” Tut tut tuuuttt. Pembicaraan yang mengharukan pagi itu pun selesai.
Matahari semakin tinggi dan aku mulai mengantuk. Entah kenapa belakangan ini aku gampang banget punya rasa ngantuk. Tapi masih mending ketimbang aku gampang banget punya rasa cinta. Bisa berabe urusannya. Alamat bakal banyak yang aku sakitin ntar…hihihi…
Tapi aku belum tenang kalau harus langsung tidur di kasur empukku sebelum aku menyapa sahabat-sahabatku di dunia maya yang Insya Allah akan menjadi sahabat-sahabat di dunia nyata juga nantinya. Pekerjaan rutin yang harus dan wajib aku lakukan setiap hari dan gak pernah merasa bosan menyambangi mereka. Karena aku memang butuh mereka. Kira-kira mereka membutuhkan aku gak yah!? Kayaknya sih pasti membutuhkan aku. Soalnya aku kan memang nyenengin dan ngangenin banget buat mereka sekaligus sering menyebalkan juga buat mereka…hohoho…
Iya aku tuh suka banyak nanya ini dan itu tentang dunia situs dan IT. Kadang-kadang aku merasa kasihan juga saat mereka begitu lelah mengajari aku, sementara aku gak mudeng apa yang mereka ajarkan..wekekekkekkk
Nyalakan laptop, buka YM dan langsung nge BUZZ teman-teman yang kebetulan ol. Yang paling rajin online tuh sahabat aku dari Makasar, terus yang dari Palembang, Jakarta, Batam, Jepang, Medan. Eiiitttsss!!! Yang dari Purbalingga juga. Cuma gak tau deh, sekarang udah sering invis di YM. Apa coba maksudnya? Katanya sih, karena takut ama penggemarnya yang lain…wkwkwkkwkkk
Setelah sedikit haha hihi di YM, cek situs, cek semua email, cek Facebook, Cek salingsapa, lalu blogwalking ke beberapa teman blogger.
Hoaaammmm, mulutku mulai tak bisa diajak kompromi. Akhirnya PLN yang mengakhiri aktivitas aku di depan laptop. Listrik mati lagi! Hufftt… Sampai kapan yah negaraku tercinta ini terbebas dari mati listrik…hikz hikz…
Masuk kamar dan tidur…zzzz…zzz…zzzz…
Tok tok tok!!! Ada yang ketuk pintu. Wah, jangan-jangan teroris nih!? qiqiqii
“Ya siapa?” Ku jawab sambil tangan kananku ngucek-ngucek mata dan tangan kiriku meraba-raba mencari hp yang ikutan tidur bersamaku. Aku tak bisa hidup tanpa hpku dan hpku juga tak bisa hidup tanpaku…hayahhh…wkwkkwkwkk
“Ini aku kakak…” Jawab orang di balik pintu. Dari suaranya sih, aku bisa menebak. Ini pasti Agnes Monica! wehehehehhh… Bukan-bukan! Ini pasti gadis cantik yang pagi tadi menangis meraung-raung…
“Ooo iya, bentar yah?” Jawabku langsung loncat dari tempat tidur. Untung tempat tidurku tidak begitu tinggi, sehingga meskipun aku loncat dari tempat tidur, tidak membuat kakiku terkilir. Dan mampir sebentar di depan cermin mastiin kalau wajahku masih utuh, dan merapikan rambutku yang sedikit acak-acakan. Ambil sendal biru kesayanganku dan ku berjalan tergesa-gesa menuju pintu utama rumah.
“Hehe… Ayo masuk.”
“Maaf yah, kakak tadi tidur.” Ku lemparkan senyum kedamaian pada gadis itu.
“Iya kak, gak papa koq kak. Maaf aku mengganggu kakak.” Kembali lagi dengan suara yang memelas kayak anak kucing baru lahir.
“Nggak. Sama sekali nggak.” Jawabku santai.
“Duduk yuk…!?” Sambil kutarik kursi rotan untuknya.
“Makasih kak.” Jawab gadis itu dengan senyum yang dipaksakan. Wajahnya yang manis tertutup sudah dengan mata yang sembab dan garis wajah yang benar-benar kusut. Cinta memang bisa bikin segalanya jadi tidak karu-karuan.
“Menurut kakak, apa yang harus aku lakukan kak?” Gadis itu memulai pembicaraannya dengan tatapan mata yang sangat menyedihkan.
“Hmmm, kalau menurut kakak sih, andai kakak jadi kamu, yah akan kakak lepaskan dia.” Jawabku lugas.
“Tapi aku masih suka dan masih cinta sama dia kak…!” hiks..hikss…
“Iya kakak faham. Tapi alangkah bodohnya kita jika kita menyukai dan mencintai orang yang salah.”
“Orang yang sudah jelas dan nyata menyakiti hati dan perasaan kita dan merendahkan harga diri kita.”
“Percayalah, Allah tidak pernah tidur.”
“Dan laki-laki seperti dia tidak pantas untuk ditangisi.”
“Anggap saja dia memang bukan yang terbaik buat kamu.”
“Insya Allah akan ada penggantinya yang lebih baik dari dia.”
“Dan kakak pesan, jangan pernah menghinakan diri sendiri dengan laki-laki busuk seperti itu.”
“Lepaskan dia dan mulai hidup baru.”
“Tidak ada gunanya merengek-rengek mengharapkan perubahan darinya.”
“Perselingkuhan yang dia lakukan sudah kelewat batas.”
“Jangan jadi bodoh.”
“Kamu dikasih pendidikan sama orangtua hingga jenjang universitas tapi tidak bisa berfikir realistis.”
“Begini saja, coba kamu renungkan yah…”
“Sebelum menikah saja dia sudah memperlakukan kamu begini, apalagi kalau sudah berumah tangga?”
“Memang benar setiap manusia akan ada perubahan.”
“Tetapi buat kakak, perselingkuhan itu sangat fatal.”
“Jadi yah lepaskan saja.” Ingatanku hinggap pada sebuah Lirik Lagu dari ST12 – Cinta Tak Harus Memiliki!
Gadis itu hanya diam dan diam mendengar celotehanku dan aku tidak mengerti apa yang sedang difikirkannya. Dan airmata semakin membanjiri wajahnya yang manis. Cinta bisa bikin orang gemuk jadi kurus begitu juga sebaliknya, orang yang kurus bisa jadi gemuk karena bahagia akan cinta. Cinta mampu menyulap malam menjadi siang, dan siang menjadi malam… Ahh, cinta cinta cinta!!! Capek mikirin cinta tapi lebih capek lagi jika tidak punya cinta…halahhh… :P
Beberapa hari kemudian, aku menerima kabar dari ibunya. Dan ibunya berterima kasih sekali padaku sudah memberikan solusi bagi gadis kecilnya yang sangat beliau sayangi. Aku juga ikutan lega karena gadis manis itu tidak masuk ke dalam perangkap laki-laki mata keranjang! Dan gadis itu sudah bekerja di sebuah perusahaan swasta di kota Medan dengan gaji yang lumayan… Subhannallah… :)
Terdengar jeritan hati diliputi suara tangis yang memecah ketika aku menjawab HP Nokia kesayanganku. Rintihan seorang gadis remaja yang sedang merasa tertekan akibat ulah seorang laki-laki yang sangat dicintainya. Gadis itu begitu sangat terpukul setelah mengetahui kebusukan yang dilakukan oleh laki-laki yang sangat dicintainya. Laki-laki yang Ia harapkan kelak akan menjadi suami dan ayah dari anak-anaknya kelak. Musnah sudah semua mimpi-mimpi manis bersama laki-laki itu setelah Ia mengetahui dengan nyata kebusukan apa yang sudah dilakukan oleh laki-laki yang sangat dicintainya itu. Perselingkuhan!!! Yah, perselingkuhan yang dilakukan bukan untuk yang pertama kalinya. Hmmm, tragis dan sadis!
“Ya, sudahlah sayang. Kamu tenang dulu dan banyak-banyak istighfar.” Jawaban yang sangat klise terlontar dari mulutku walau hatiku sebenarnya tidak mengerti andai itu terjadi padaku.
“Iya kak, aku harus gimana!?” Tangisnya kembali memecah dan kembali aku mengatakan,”Sabar… Sabar…”
Lalu gadis itu berkata dalam isak tangisnya,”Hari ini kakak gak ada acara kemana-mana?”
“Aku mau ke rumah kakak dan menginap beberapa hari di rumah kakak.”
“Boleh gak kak..?” Aku terdiam beberapa detik karena sebenarnya aku ada acara ketemuan dengan seseorang hari ini. Tapi hatiku tak tega membiarkan gadis itu dengan derita batinnya.
“Iya kakak gak kemana-mana koq hari ini.”
“Kakak tunggu di rumah yah!?” Sambil menyilangkan kedua kakiku dan kulihat kulit kakiku sangat kering. Aku lupa belum memolesnya dengan lotion.
“Ya kak. Makasih ya kak?” Jawabnya dengan suara yang sedikit agak tenang dan masih kentara kesedihan dari suaranya.
“Iya sayang…” Balasku sembari aku memoles lotion untuk kulit kakiku yang kering.
“Assalamualaikum kak…”
“Walaikumsalam…” Tut tut tuuuttt. Pembicaraan yang mengharukan pagi itu pun selesai.
Matahari semakin tinggi dan aku mulai mengantuk. Entah kenapa belakangan ini aku gampang banget punya rasa ngantuk. Tapi masih mending ketimbang aku gampang banget punya rasa cinta. Bisa berabe urusannya. Alamat bakal banyak yang aku sakitin ntar…hihihi…
Tapi aku belum tenang kalau harus langsung tidur di kasur empukku sebelum aku menyapa sahabat-sahabatku di dunia maya yang Insya Allah akan menjadi sahabat-sahabat di dunia nyata juga nantinya. Pekerjaan rutin yang harus dan wajib aku lakukan setiap hari dan gak pernah merasa bosan menyambangi mereka. Karena aku memang butuh mereka. Kira-kira mereka membutuhkan aku gak yah!? Kayaknya sih pasti membutuhkan aku. Soalnya aku kan memang nyenengin dan ngangenin banget buat mereka sekaligus sering menyebalkan juga buat mereka…hohoho…
Iya aku tuh suka banyak nanya ini dan itu tentang dunia situs dan IT. Kadang-kadang aku merasa kasihan juga saat mereka begitu lelah mengajari aku, sementara aku gak mudeng apa yang mereka ajarkan..wekekekkekkk
Nyalakan laptop, buka YM dan langsung nge BUZZ teman-teman yang kebetulan ol. Yang paling rajin online tuh sahabat aku dari Makasar, terus yang dari Palembang, Jakarta, Batam, Jepang, Medan. Eiiitttsss!!! Yang dari Purbalingga juga. Cuma gak tau deh, sekarang udah sering invis di YM. Apa coba maksudnya? Katanya sih, karena takut ama penggemarnya yang lain…wkwkwkkwkkk
Setelah sedikit haha hihi di YM, cek situs, cek semua email, cek Facebook, Cek salingsapa, lalu blogwalking ke beberapa teman blogger.
Hoaaammmm, mulutku mulai tak bisa diajak kompromi. Akhirnya PLN yang mengakhiri aktivitas aku di depan laptop. Listrik mati lagi! Hufftt… Sampai kapan yah negaraku tercinta ini terbebas dari mati listrik…hikz hikz…
Masuk kamar dan tidur…zzzz…zzz…zzzz…
Tok tok tok!!! Ada yang ketuk pintu. Wah, jangan-jangan teroris nih!? qiqiqii
“Ya siapa?” Ku jawab sambil tangan kananku ngucek-ngucek mata dan tangan kiriku meraba-raba mencari hp yang ikutan tidur bersamaku. Aku tak bisa hidup tanpa hpku dan hpku juga tak bisa hidup tanpaku…hayahhh…wkwkkwkwkk
“Ini aku kakak…” Jawab orang di balik pintu. Dari suaranya sih, aku bisa menebak. Ini pasti Agnes Monica! wehehehehhh… Bukan-bukan! Ini pasti gadis cantik yang pagi tadi menangis meraung-raung…
“Ooo iya, bentar yah?” Jawabku langsung loncat dari tempat tidur. Untung tempat tidurku tidak begitu tinggi, sehingga meskipun aku loncat dari tempat tidur, tidak membuat kakiku terkilir. Dan mampir sebentar di depan cermin mastiin kalau wajahku masih utuh, dan merapikan rambutku yang sedikit acak-acakan. Ambil sendal biru kesayanganku dan ku berjalan tergesa-gesa menuju pintu utama rumah.
“Hehe… Ayo masuk.”
“Maaf yah, kakak tadi tidur.” Ku lemparkan senyum kedamaian pada gadis itu.
“Iya kak, gak papa koq kak. Maaf aku mengganggu kakak.” Kembali lagi dengan suara yang memelas kayak anak kucing baru lahir.
“Nggak. Sama sekali nggak.” Jawabku santai.
“Duduk yuk…!?” Sambil kutarik kursi rotan untuknya.
“Makasih kak.” Jawab gadis itu dengan senyum yang dipaksakan. Wajahnya yang manis tertutup sudah dengan mata yang sembab dan garis wajah yang benar-benar kusut. Cinta memang bisa bikin segalanya jadi tidak karu-karuan.
“Menurut kakak, apa yang harus aku lakukan kak?” Gadis itu memulai pembicaraannya dengan tatapan mata yang sangat menyedihkan.
“Hmmm, kalau menurut kakak sih, andai kakak jadi kamu, yah akan kakak lepaskan dia.” Jawabku lugas.
“Tapi aku masih suka dan masih cinta sama dia kak…!” hiks..hikss…
“Iya kakak faham. Tapi alangkah bodohnya kita jika kita menyukai dan mencintai orang yang salah.”
“Orang yang sudah jelas dan nyata menyakiti hati dan perasaan kita dan merendahkan harga diri kita.”
“Percayalah, Allah tidak pernah tidur.”
“Dan laki-laki seperti dia tidak pantas untuk ditangisi.”
“Anggap saja dia memang bukan yang terbaik buat kamu.”
“Insya Allah akan ada penggantinya yang lebih baik dari dia.”
“Dan kakak pesan, jangan pernah menghinakan diri sendiri dengan laki-laki busuk seperti itu.”
“Lepaskan dia dan mulai hidup baru.”
“Tidak ada gunanya merengek-rengek mengharapkan perubahan darinya.”
“Perselingkuhan yang dia lakukan sudah kelewat batas.”
“Jangan jadi bodoh.”
“Kamu dikasih pendidikan sama orangtua hingga jenjang universitas tapi tidak bisa berfikir realistis.”
“Begini saja, coba kamu renungkan yah…”
“Sebelum menikah saja dia sudah memperlakukan kamu begini, apalagi kalau sudah berumah tangga?”
“Memang benar setiap manusia akan ada perubahan.”
“Tetapi buat kakak, perselingkuhan itu sangat fatal.”
“Jadi yah lepaskan saja.” Ingatanku hinggap pada sebuah Lirik Lagu dari ST12 – Cinta Tak Harus Memiliki!
Gadis itu hanya diam dan diam mendengar celotehanku dan aku tidak mengerti apa yang sedang difikirkannya. Dan airmata semakin membanjiri wajahnya yang manis. Cinta bisa bikin orang gemuk jadi kurus begitu juga sebaliknya, orang yang kurus bisa jadi gemuk karena bahagia akan cinta. Cinta mampu menyulap malam menjadi siang, dan siang menjadi malam… Ahh, cinta cinta cinta!!! Capek mikirin cinta tapi lebih capek lagi jika tidak punya cinta…halahhh… :P
Beberapa hari kemudian, aku menerima kabar dari ibunya. Dan ibunya berterima kasih sekali padaku sudah memberikan solusi bagi gadis kecilnya yang sangat beliau sayangi. Aku juga ikutan lega karena gadis manis itu tidak masuk ke dalam perangkap laki-laki mata keranjang! Dan gadis itu sudah bekerja di sebuah perusahaan swasta di kota Medan dengan gaji yang lumayan… Subhannallah… :)
CARA MEMBUAT NUGGET
Bahan:
125 gr daging cincang (bisa cincang ayam/sapi/ikan/udang/kepiting rajungan)
1 lembar roti tawar (lebih baik yg whole wheat bread/roti gandum)
1 bh wortel (diparut)
1 butir telur (dikocok lalu bagi dua)
bw bombay (sesuai selera)
keju parut (sesuai selera)
garam
merica
tepung panir
minyak utk menggoreng
Cara membuat:
1. Hancurkan roti tawar sampai halus seperti serpihan (paling gampang sih dihancurkan pake blender chopper) lalu tambahkan cincang ayam + wortel + bw bombay + keju parut + setengah bagian telur + garam + merica, aduk rata.
2. Bentuk nugget sesuai selera lalu celupkan dalam telur (sisanya) lalu gulingkan dengan tepung panir.
3. Goreng nugget sampai kuning kecoklatan. Nugget siap dihidangkan.
125 gr daging cincang (bisa cincang ayam/sapi/ikan/udang/kepiting rajungan)
1 lembar roti tawar (lebih baik yg whole wheat bread/roti gandum)
1 bh wortel (diparut)
1 butir telur (dikocok lalu bagi dua)
bw bombay (sesuai selera)
keju parut (sesuai selera)
garam
merica
tepung panir
minyak utk menggoreng
Cara membuat:
1. Hancurkan roti tawar sampai halus seperti serpihan (paling gampang sih dihancurkan pake blender chopper) lalu tambahkan cincang ayam + wortel + bw bombay + keju parut + setengah bagian telur + garam + merica, aduk rata.
2. Bentuk nugget sesuai selera lalu celupkan dalam telur (sisanya) lalu gulingkan dengan tepung panir.
3. Goreng nugget sampai kuning kecoklatan. Nugget siap dihidangkan.
Selasa, 22 November 2011
CARA PEMBUATAN TEMPE
Cara Pembuatan Tempe
1. Biji kedelai yang telah dipilih/dibersihkan dari kotoran, dicuci dengan air PDAM atau air sumur yang bersih selama 1 jam.
2. Setelah bersih, kedelai direbus dalam air selama 2 jam.
3. Kedelai kemudian direndam 12 jam dalam air panas/hangat bekas air perebusan supaya kedelai mengembang.
4. Berikutnya, kedelai direndam dalam air dingin selama 12 jam.
5. Setelah 24 jam direndam seperti pada butir 3 dan butir 4 di atas, kedelai dicuci dan dikuliti (dikupas).
6. Setelah dikupas, kedelai direbus untuk membunuh bakteri yang kemungkinan tumbuh selama perendaman.
7. Kedelai diambil dari dandang, diletakkan di atas tampah dan diratakan tipis-tipis. Selanjutnya, kedelai dibiarkan dingin sampai permukaan keping kedelai kering dan airnya menetes habis.
8. Sesudah itu, kedelai dicampur dengan laru (ragi 2%) guna mempercepat/merangsang pertumbuhan jamur. Proses mencampur kedelai dengan ragi memakan waktu sekitar 20 menit. Tahap peragian (fermentasi) adalah tahap penentu keberhasilan dalam membuat tempe kedelai.
9. Bila campuran bahan fermentasi kedelai sudah rata, campuran tersebut dicetak pada loyang atau cetakan kayu dengan lapisan plastik atau daun yang akhirnya dipakai sebagai pembungkus. Sebelumnya, plastik dilobangi/ditusuk-tusuk. Maksudnya ialah untuk memberi udara supaya jamur yang tumbuh berwarna putih. Proses percetakan/pembungkus memakan waktu 3 jam. Daun yang biasanya buat pembungkus adalah daun pisang atau daun jati. Ada yang berpendapat bahwa rasa tempe yang dibungkus plastik menjadi "aneh" dan tempe lebih mudah busuk (dibandingkan dengan tempe yang dibungkus daun).
10. Campuran kedelai yang telah dicetak dan diratakan permukaannya dihamparkan di atas rak dan kemudian ditutup selama 24 jam.
11. Setelah 24 jam, tutup dibuka dan campuran kedelai didinginkan/diangin-anginkan selama 24 jam lagi. Setelah itu, campuran kedelai telah menjadi tempe siap jual.
12. Supaya tahan lama, tempe yang misalnya akan menjadi produk ekspor dapat dibekukan dan dikirim ke luar negeri di dalam peti kemas pendingin.
1. * Proses membekukan tempe untuk ekspor adalah sbb. Mula-mula tempe diiris-iris setebal 2-3 cm dan di-blanching, yaitu direndam dalam air mendidih selama lima menit untuk mengaktifkan kapang dan enzim. Kemudian, tempe dibungkus dengan plastik selofan dan dibekukan pada suhu 40°C sekitar 6 jam. Setelah beku, tempe dapat disimpan pada suhu beku sekitar 20°C selama 100 hari tanpa mengalami perubahan sifat penampak warna, bau, maupun rasa.
1. Biji kedelai yang telah dipilih/dibersihkan dari kotoran, dicuci dengan air PDAM atau air sumur yang bersih selama 1 jam.
2. Setelah bersih, kedelai direbus dalam air selama 2 jam.
3. Kedelai kemudian direndam 12 jam dalam air panas/hangat bekas air perebusan supaya kedelai mengembang.
4. Berikutnya, kedelai direndam dalam air dingin selama 12 jam.
5. Setelah 24 jam direndam seperti pada butir 3 dan butir 4 di atas, kedelai dicuci dan dikuliti (dikupas).
6. Setelah dikupas, kedelai direbus untuk membunuh bakteri yang kemungkinan tumbuh selama perendaman.
7. Kedelai diambil dari dandang, diletakkan di atas tampah dan diratakan tipis-tipis. Selanjutnya, kedelai dibiarkan dingin sampai permukaan keping kedelai kering dan airnya menetes habis.
8. Sesudah itu, kedelai dicampur dengan laru (ragi 2%) guna mempercepat/merangsang pertumbuhan jamur. Proses mencampur kedelai dengan ragi memakan waktu sekitar 20 menit. Tahap peragian (fermentasi) adalah tahap penentu keberhasilan dalam membuat tempe kedelai.
9. Bila campuran bahan fermentasi kedelai sudah rata, campuran tersebut dicetak pada loyang atau cetakan kayu dengan lapisan plastik atau daun yang akhirnya dipakai sebagai pembungkus. Sebelumnya, plastik dilobangi/ditusuk-tusuk. Maksudnya ialah untuk memberi udara supaya jamur yang tumbuh berwarna putih. Proses percetakan/pembungkus memakan waktu 3 jam. Daun yang biasanya buat pembungkus adalah daun pisang atau daun jati. Ada yang berpendapat bahwa rasa tempe yang dibungkus plastik menjadi "aneh" dan tempe lebih mudah busuk (dibandingkan dengan tempe yang dibungkus daun).
10. Campuran kedelai yang telah dicetak dan diratakan permukaannya dihamparkan di atas rak dan kemudian ditutup selama 24 jam.
11. Setelah 24 jam, tutup dibuka dan campuran kedelai didinginkan/diangin-anginkan selama 24 jam lagi. Setelah itu, campuran kedelai telah menjadi tempe siap jual.
12. Supaya tahan lama, tempe yang misalnya akan menjadi produk ekspor dapat dibekukan dan dikirim ke luar negeri di dalam peti kemas pendingin.
1. * Proses membekukan tempe untuk ekspor adalah sbb. Mula-mula tempe diiris-iris setebal 2-3 cm dan di-blanching, yaitu direndam dalam air mendidih selama lima menit untuk mengaktifkan kapang dan enzim. Kemudian, tempe dibungkus dengan plastik selofan dan dibekukan pada suhu 40°C sekitar 6 jam. Setelah beku, tempe dapat disimpan pada suhu beku sekitar 20°C selama 100 hari tanpa mengalami perubahan sifat penampak warna, bau, maupun rasa.
CARA MEMBUAT OBAT GOSOK (BALSEM)
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
1.
Cera Alba / Malam Tawon ...................... 25 gram
2.
Vaslin Kuning ..................................... 100 gram
3.
Minyak Ganda Pura ............................... 10 cc
4.
Minyak Cengkeh ................................... 10 cc
5.
Menthol Kristal ..................................... 10 gram
6.
Camfer Kristal ...................................... 10 gram
7.
Minyak Permint ...................................... 5 cc
Alat-alat yang dipergunakan :
1.
1 (satu) kompor.
2.
1 (satu) panci email.
3.
1 (satu) centong kayu yang kecil.
4.
2 (dua) sendok makan.
Cara pembuatannya :
1.
Cera Alba / Malam Taxon dan Vaslin Kuning dipanaskan dalam api sampai mencair - (a).
2.
Minyak Gandapura, Minyak Cengkeh, Minyak Permint dilarutkan dalam gelas, kemudian diaduk-aduk sampai merata - (b).
3.
Menthol Kristal dan Camfer Kristal dihancurkan dalam gelas, sampai mencair - (c).
4.
Hasil percampuran (b) dan hasil percampuran (c) dilarutkan pada hasil percampuran (a), kemudian diaduk-aduk sampai merata dan diturunkan dari perapian.
Keterangan : Alat yang dipergunakan untuk memanaskan Cera Alba dan Vaslin Kuning jangan memakai panci yang terbuat dari Alumunium, karena Alumunium mudah hangus/terbakar apabila terlalu panas. Jadi usahakanlah memakai panci dari bahan email.
Semoga bermanfaat...
1.
Cera Alba / Malam Tawon ...................... 25 gram
2.
Vaslin Kuning ..................................... 100 gram
3.
Minyak Ganda Pura ............................... 10 cc
4.
Minyak Cengkeh ................................... 10 cc
5.
Menthol Kristal ..................................... 10 gram
6.
Camfer Kristal ...................................... 10 gram
7.
Minyak Permint ...................................... 5 cc
Alat-alat yang dipergunakan :
1.
1 (satu) kompor.
2.
1 (satu) panci email.
3.
1 (satu) centong kayu yang kecil.
4.
2 (dua) sendok makan.
Cara pembuatannya :
1.
Cera Alba / Malam Taxon dan Vaslin Kuning dipanaskan dalam api sampai mencair - (a).
2.
Minyak Gandapura, Minyak Cengkeh, Minyak Permint dilarutkan dalam gelas, kemudian diaduk-aduk sampai merata - (b).
3.
Menthol Kristal dan Camfer Kristal dihancurkan dalam gelas, sampai mencair - (c).
4.
Hasil percampuran (b) dan hasil percampuran (c) dilarutkan pada hasil percampuran (a), kemudian diaduk-aduk sampai merata dan diturunkan dari perapian.
Keterangan : Alat yang dipergunakan untuk memanaskan Cera Alba dan Vaslin Kuning jangan memakai panci yang terbuat dari Alumunium, karena Alumunium mudah hangus/terbakar apabila terlalu panas. Jadi usahakanlah memakai panci dari bahan email.
Semoga bermanfaat...
PUISI (MERDEKA)
Merdeka..
Tlah berkumandang dinegara ini,
Ribuan bendera berkibar tuk peringati,
Tetesan darah para pahlawan berubah kemegahan bangsa indonesia…
Merdeka..
Sering terdengar oleh insan dibumi pertiwi,
Suara-suara dengan degub jantung nurani,
Namun terkotori oleh korupsi..
Merdeka..
Rakyat bebas dari belenggu penjajahan,
Tak ada jeritan dan tangisan,
Namun sekarang rakyat banyak yang tertidur dijembatan dan dijalanan…
Merdeka..
Dimanakah kata itu?
Yang berdasi,
Semakin berisi,
Dan yang jelata,
Semakin berduka…
Merdeka hanya dibibir saja..
Tlah berkumandang dinegara ini,
Ribuan bendera berkibar tuk peringati,
Tetesan darah para pahlawan berubah kemegahan bangsa indonesia…
Merdeka..
Sering terdengar oleh insan dibumi pertiwi,
Suara-suara dengan degub jantung nurani,
Namun terkotori oleh korupsi..
Merdeka..
Rakyat bebas dari belenggu penjajahan,
Tak ada jeritan dan tangisan,
Namun sekarang rakyat banyak yang tertidur dijembatan dan dijalanan…
Merdeka..
Dimanakah kata itu?
Yang berdasi,
Semakin berisi,
Dan yang jelata,
Semakin berduka…
Merdeka hanya dibibir saja..
CERITA HUMOR
Suatu hari seorang Profesor berangkat ke laboratorium. Di salah satu saku celananya dia mambawa roti untuk makan siang dan di saku celana yang lain dia membawa kodok untuk penelitian. Pada sore hari saat akan melakukan penelitian dia mengeluarkan barang yang ada disakunya, dia terkaget kaget ternyata yang ada dalam saku nya adalah roti.
"Kalau ini roti yang dia makan tadi siang apa yah." ucap Profesor dalam hati
"Kalau ini roti yang dia makan tadi siang apa yah." ucap Profesor dalam hati
CARA MEMBUAT KARBOL
Cara Membuat Karbol
Bahan utama karbol berbentuk coklat kekuning-kuningan berbentuk bongkahan batu mudah pecah, namanya arpus mengandung desinfektan cocok untuk pembersih lantai, sekaligus pembunuh kuman, bakteri, jamur, sehingga terhindar dari penyakit.
Minyak pinus berfungsi sebagai desinfektan dan antiseptic.
Jadi Karbol berasal dari getah pohon pinus yang disuling dan menghasilkan minyak pinus dan residunya dinamakan arpus.
Pemakaian karbol biasanya banyak digunakan di rumah sakit, klinik, mall, toilet umum, dan dirumah.
Selain untuk membunuh kuman karbol juga bisa mengatasi bau yang sangat mengganggu dan membandel, tambahkan detergent bisa membersihkan kerak-kerak yang membandel.
Untuk membuat karbol sangat mudah hanya saja pada saat membuat sebaiknya di ruang yang agak terbuka, karena proses nya ada bau yang ditimbulkan dari arpus yang cukup menyengat.
Alat-alat untuk membuat Karbol antara lain : timbangan, wadah, pengaduk,panci,kompor,gelas ukur.
Bahan-bahan untuk membuat Karbol antara lain: NaOH, Arpus, Minyak Pinus, Air
Cara membuat Karbol antara lain :
Panaskan air dipanci sampai mendidih lalu masukkan arpus perlahan-lahan kedalamnya sambi l diaduk terus sampai semua larut.
Pindahkan ke wadah plastik dan masukkan NaOH kedalamnya dan aduk lagi sampai larut.
Bila larutan sudah rata masukkan minyak pinus kedalam adukan aduk perlahan-lahan,
Biarkan sampai dingin lalu pindahkan ke botol.
Keunggulan Karbol:
* Membuatnya mudah, bahan banyak dijual ditoko bahan kimia.
* Karena hasil jadi masih berupa biang, jadi bisa menghasilkan keuntungan yang lumaya bila ditambah dengan air.
Bahan utama karbol berbentuk coklat kekuning-kuningan berbentuk bongkahan batu mudah pecah, namanya arpus mengandung desinfektan cocok untuk pembersih lantai, sekaligus pembunuh kuman, bakteri, jamur, sehingga terhindar dari penyakit.
Minyak pinus berfungsi sebagai desinfektan dan antiseptic.
Jadi Karbol berasal dari getah pohon pinus yang disuling dan menghasilkan minyak pinus dan residunya dinamakan arpus.
Pemakaian karbol biasanya banyak digunakan di rumah sakit, klinik, mall, toilet umum, dan dirumah.
Selain untuk membunuh kuman karbol juga bisa mengatasi bau yang sangat mengganggu dan membandel, tambahkan detergent bisa membersihkan kerak-kerak yang membandel.
Untuk membuat karbol sangat mudah hanya saja pada saat membuat sebaiknya di ruang yang agak terbuka, karena proses nya ada bau yang ditimbulkan dari arpus yang cukup menyengat.
Alat-alat untuk membuat Karbol antara lain : timbangan, wadah, pengaduk,panci,kompor,gelas ukur.
Bahan-bahan untuk membuat Karbol antara lain: NaOH, Arpus, Minyak Pinus, Air
Cara membuat Karbol antara lain :
Panaskan air dipanci sampai mendidih lalu masukkan arpus perlahan-lahan kedalamnya sambi l diaduk terus sampai semua larut.
Pindahkan ke wadah plastik dan masukkan NaOH kedalamnya dan aduk lagi sampai larut.
Bila larutan sudah rata masukkan minyak pinus kedalam adukan aduk perlahan-lahan,
Biarkan sampai dingin lalu pindahkan ke botol.
Keunggulan Karbol:
* Membuatnya mudah, bahan banyak dijual ditoko bahan kimia.
* Karena hasil jadi masih berupa biang, jadi bisa menghasilkan keuntungan yang lumaya bila ditambah dengan air.
[pondok-renungan] Mengapa Orang-orang Yang Baik Mati
Seorang pendeta di pedesaan mengunjungi rumah seorang nenek tua anggota jemaatnya. Sambil minum kopi, ia menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh nenek itu.
'Mengapa Tuhan begitu sering mengirimkan wabah kepada kita?' tanya si nenek.
'Ya, ya, ya ...,' jawab pendeta, 'kadang-kadang orang menjadi begitu jahat, hingga perlu disingkirkan. Maka, Yang Mahabaik mengijinkan datangnya wabah.'
'Tetapi,' tukas si nenek, 'mengapa begitu banyak orang baik juga disingkirkan bersama yang jahat?'
'Orang-orang baik itu dipanggil untuk menjadi saksi,' pendeta menjelaskan. 'Sebab, Tuhan ingin menjalankan pengadilan yang adil bagi setiap jiwa.'
***
Samasekali tidak ada sesuatu pun yang tidak dapat dijelaskan oleh pemegang kepercayaan yang kaku
'Mengapa Tuhan begitu sering mengirimkan wabah kepada kita?' tanya si nenek.
'Ya, ya, ya ...,' jawab pendeta, 'kadang-kadang orang menjadi begitu jahat, hingga perlu disingkirkan. Maka, Yang Mahabaik mengijinkan datangnya wabah.'
'Tetapi,' tukas si nenek, 'mengapa begitu banyak orang baik juga disingkirkan bersama yang jahat?'
'Orang-orang baik itu dipanggil untuk menjadi saksi,' pendeta menjelaskan. 'Sebab, Tuhan ingin menjalankan pengadilan yang adil bagi setiap jiwa.'
***
Samasekali tidak ada sesuatu pun yang tidak dapat dijelaskan oleh pemegang kepercayaan yang kaku
pantub jeneka
Lebuhraya kota bersegi
Tempat temasya dara teruna
Hodohnya ketawa orang tak bergigi
Ibarat kota tiada kubunya
Api terang banyak kelkatu
Masuk ke kamar bersesak-sesak
Alangkah geli rasa hatiku
Melihat nenek bergincu berbedak
Ditiup angin bunga semalu
Kuncup daun bila berlaga
Bercakap Melayu kononnya malu
Belacan setongkol dibedal juga
Orang Rengat menanam betik
Betik disiram air berlinang
Hilang semangat penghulu itik
Melihat ayam lumba berenang
Tanam jerangau di bukit tinggi
Mati dipijak anak badak
Melihat sang bangau sakit gigi
Gelak terbahak penghulu katak
Singapura dilanggar todak
Kapal karam di Tanjung Peringin
Orang tua beristerikan budak
Macam beruk mendapat cermin
Bapa gergasi menebar jala
Pegang tali melintuk-liuk
Masakan pengerusi tak garu kepala
Melihat ahli semua mengantuk
Gemuruh tabuh bukan kepalang
Diasah lembing berkilat-kilat
Gementar tubuh harimau belang
Nampak kambing pandai bersilat
Buah salak di rumah Tok Imam
Sirih sekapur pergi menjala
Anjing menyalak harimau demam
Kucing di dapur pening kepala
Anak cina menggali cacing
Mari diisi dalam tempurung
Penjual sendiri tak kenal dacing
Alamat dagangan habis diborong
Biduk buluh bermuat tulang
Anak Siam pulang berbaris
Duduk mengeluh panglima helang
Melihat ayam bercengkang keris
Buah jering dari Jawa
Naik sigai ke atas atap
Ikan kering lagi ketawa
Dengar tupai baca kitab
Pohon manggis di tepi rawa
Tempat datuk tidur beradu
Sedang menangis nenek tertawa
Melihat datuk bermain gundu
Ceduk air di dalam perigi
Timbanya bertangkaikan suasa
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berjoget berdansa
Anak dara Datuk Tinggi
Buat gulai ikan tilan
Datuk tua tak ada gigi
Bila makan kunyah telan
Berderak-derak sangkutan dacing
Bagaikan putus diimpit lumpang
Bergerak-gerak kumis kucing
Melihat tikus bawa senapang
Pokok pinang patanya condong
Dipukul ribut berhari-hari
Kucing berenang tikus berdayung
Ikan di laut berdiam diri
Tanam pinang di atas kubur
Tanam bayam jauh ke tepi
Walaupun musang sedang tidur
Mengira ayam di dalam mimpi
Anak bakau di rumpun salak
Patah taruknya ditimpa genta
Riuh kerbau tergelak-gelak
Melihat beruk berkaca mata
Sunday, January 23, 2011
Pantun jenaka 2011 on Sunday, January 23, 2011 said...
Orang menganyam sambil duduk
Kalau sudah bawa ke balai
Melihat ayam memakai tanduk
Datang musang meminta damai
Hilir lorong mudik lorong
Bertongkat batang temberau
Bukan saya berkata bohong
Katak memikul paha kerbau
Di kedai Yahya berjual surat
Di kedai kami berjual sisir
Sang buaya melompat ke darat
Melihat kambing terjun ke air
Jikalau lengang dalam negeri
Marilah kita pergi ke kota
Hairan tercengang kucing berdiri
Melihat tikus naik kereta
Senangis letak di timbangan
Pemulut kumbang pagi-pagi
Menangis katak di kubangan
Melihat belut terbang tinggi
Anak Hindu beli petola
Beli pangkur dua-dua
Mendengar kucing berbiola
Duduk termenung tikus tua
Punggur berdaun di atas kota
Jarak sejengkal dua jari
Musang rabun, helang pun buta
Baru ayam suka hati
Ketika perang dinegeri Jerman
Ramai askarnya mati mengamuk
Rangup gunung dikunyah kuman
Lautan kering dihirup nyamuk
Jual betik dengan kandil
Kandil buatan orang Inggeris
Melihat buaya menyandang bedil
Lembu dan kerbau tegak berbaris
Jemur bijan dengan kulitnya
Jemur di atas pohon lembayung
Hari hujan sangat lebatnya
Lamun Si Pandir mengepit payung
Elok rupa pohon belimbing
Tumbuh dekat limau lungga
Elok berbini orang sumbing
Walau marah ketawa juga
Rumah besar berdinding tidak
Beratapkan daun palas
Badan besar beristeri tidak
Itu tandanya orang pemalas
Adik nama Comat
Suka beri salam
Budak ketawa kuat
Suka kecing malam
Dari Ambun hendak ke Perak
Singgah di Jeram Mengkuang
Si Awang Kenit mencuri kerak
Hidung berbelang terpalit arang
Biduk lalu kiambang bertaut
Nakhoda Kasap duduk termenung
Gila latah ikan di laut
Melihat umpan di kaki gunung
Pakai seluar labuh ke bawah
Ikut permatang jalan melenggang
Nampak zahir memang mewah
Tapi hutang keliling pinggang
Orang Sibu menunggang kuda
Kuda ditunggang patah pinggang
Masih mahu mengaku muda
Padahal cucu keliling pinggang
Tahankan jerat gunakan tali
Pacak kuat biar melekap
Kalau bini suka membeli
Hutang berbaris suami ke lokap
Tuan puteri memasang panjut
Dayang tolong menghalau lalat
Kucing tidur bangkit terkejut
Melihat tikus pandai bersilat
Sunday, January 23, 2011
Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati
Saya bingung kamu pun bingung
Kenapa ada bunga melati
Nasi uduk masih anget
Beli nye di pinggir jalan
Yang lagi duduk manis banget
Boleh ga kite kenalan
Anak ayam turun ke bumi
Induk ayam naik kelangit
Anak ayam nyari kelangit
Induk ayam nyungsep ke bumi
Jambu merah
di dinding
Jangan marah
just kidding
Kalau punya gigi ompong
cepat cepat ke dokter gigi
kalau jadi anak sombong
pasti nanti jadi rugi.
Mulanya duka kini menjadi lara
Teman tiada hanyalah sendu
Bila rindu mulai membara
Itulah tanda cinta berpadu
hati siapa tak bimbang
situ botak minta dikepang
Buah kedondong
Buah atep
Dulu bencong
sekarang tetepp
Buah semangka buah duren
Nggak nyangka gue keren
Buah semangka buah manggis
Nggak nyangka gue manis
Buah apel
di air payau
Nggak level
layauuuuuuu…..
Mata genit beradu pandang
senyum adik menggoda abang
ayolah dik kita melayang
menuju negri jauh di sebrang
Disini bingung, Disana linglung
mangnya enak, engga nyambung….
Buah semangka berdaun sirih
Buah ajaib kali yah
Jambu merah di dinding
Jangan marah just kidding
Jauh di mata,dekat dihati
Jauh di hati,dekat dimata
Jauh-dekat tujuh ratus perak
Men sana
in corpore sano
Gue maen kesana,
Elo maen ke sono!
Sunday, January 23, 2011
.
bunga kaktus tumbuh dirawa
warna kuning dekat cemara
bila tikus jadi terdakwa
biar kucing jadi pengacara
kain kuning bermotif miring
terlipat rapi terawat lagi
kambing pusing tujuh keliling
melihat sapi berkawat gigi
mangga melon duduk bersanding
salak pepaya tersia-sia
singa ke salon untuk rebonding
agar juara miss Indonesia
Sunday, January 23, 2011
Koleksi Pantun Jenaka Lucu Gokil Gaul on Sunday, January 23, 2011 said...
Jalan-jalan ke pinggir empang
nemu sendok dipinggir empang
hati siapa tak bimbang
situ botak minta dikepang
Buah kedondong Buah atep
Dulu bencong sekarang tetepp
Buah semangka buah duren
Nggak nyangka gue keren
Buah semangka buah manggis
Nggak nyangka gue manis
Buah apel di air payau
Nggak level layauuuuuuu.....
Pohon kelapa, Pohon durian,
Pohon Cemara, Pohon Palem
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!
Buah Nanas, Buah bengkoang
Buah jambu, Buah kedondong
Ngerujak dooooooooonggggggg...
Ada padi, Ada jagung
Ada singkong, Ada pepaya
Panen ni yeeeeeeeeeeeee!
Disini Gunung, Disana gunung
Banyak amat yah gunungnya...
Disini bingung, Disana linglung
Emangnya enak, engga nyambung....
Sayur sop, Sayur kacang
Meking lop yok yang
Buah semangka berdaun sirih
Buah ajaib kali yah?????????
Kura-kura dalam perahu
Iseng banget tuch kura...
Jalan kaki ke pasar baru
Jauh boooooooooooo....
Jambu merah di dinding
Jangan marah just kidding
jauh di mata,dekat dihati
jauh di hati,dekat dimata
jauh-dekat seribu perak
makan roti pake sambel
makan telor pake garem
kalo ogut lagi kesel
mata ogut suka merem
Nemu gesper, di pinggir jalan
kalo laper, makan tu gesper
Men sana in corpore sano
gue maen kesana,
elo maen ke sono!
hahaha....palelo ijo
disana gunung, disini gunung,
ditengah-tengah bunga melati
saya bingung kamu pun bingung
kenapa ada bunga melati ???!?
Jalan-jalan ke kota paris
lihat rumah berbaris-baris
enak luh jalan jalan melulu
buah kedong-dong buah tomat
Elu bodong amat
buah tomat buah tomat
saos tomat kali
buah duren di pohon beringin
resek banget tuch duren....
ayam kurus bulunya banyak
rugi banget yang beli.........
kakak monyonk adik memble
keturunan jelek kali ye.......
bunga melati bunga mawar
bunga mawar bunga melati
aduh pantun ini norak sekali....
Sunday, January 23, 2011
Dimana kuang hendak bertelur
Diatas lata dirongga batu
Dimana tuan hendak tidur
Diatas dada dirongga susu
Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat
Sakit kaki ditikam jeruju
Jeruju ada didalam paya
Sakit hati memandang susu
Susu ada dalam kebaya
Naik kebukit membeli lada
Lada sebiji dibelah tujuh
Apanya sakit berbini janda
Anak tiri boleh disuruh
Orang Sasak pergi ke Bali
Membawa pelita semuanya
Berbisik pekak dengan tuli
Tertawa si buta melihatnya
Jalan-jalan ke rawa-rawa
Jika capai duduk di pohon palm
Geli hati menahan tawa
Melihat katak memakai helm
Limau purut di tepi rawa,
buah dilanting belum masak
Sakit perut sebab tertawa,
melihat kucing duduk berbedak
Tempat temasya dara teruna
Hodohnya ketawa orang tak bergigi
Ibarat kota tiada kubunya
Api terang banyak kelkatu
Masuk ke kamar bersesak-sesak
Alangkah geli rasa hatiku
Melihat nenek bergincu berbedak
Ditiup angin bunga semalu
Kuncup daun bila berlaga
Bercakap Melayu kononnya malu
Belacan setongkol dibedal juga
Orang Rengat menanam betik
Betik disiram air berlinang
Hilang semangat penghulu itik
Melihat ayam lumba berenang
Tanam jerangau di bukit tinggi
Mati dipijak anak badak
Melihat sang bangau sakit gigi
Gelak terbahak penghulu katak
Singapura dilanggar todak
Kapal karam di Tanjung Peringin
Orang tua beristerikan budak
Macam beruk mendapat cermin
Bapa gergasi menebar jala
Pegang tali melintuk-liuk
Masakan pengerusi tak garu kepala
Melihat ahli semua mengantuk
Gemuruh tabuh bukan kepalang
Diasah lembing berkilat-kilat
Gementar tubuh harimau belang
Nampak kambing pandai bersilat
Buah salak di rumah Tok Imam
Sirih sekapur pergi menjala
Anjing menyalak harimau demam
Kucing di dapur pening kepala
Anak cina menggali cacing
Mari diisi dalam tempurung
Penjual sendiri tak kenal dacing
Alamat dagangan habis diborong
Biduk buluh bermuat tulang
Anak Siam pulang berbaris
Duduk mengeluh panglima helang
Melihat ayam bercengkang keris
Buah jering dari Jawa
Naik sigai ke atas atap
Ikan kering lagi ketawa
Dengar tupai baca kitab
Pohon manggis di tepi rawa
Tempat datuk tidur beradu
Sedang menangis nenek tertawa
Melihat datuk bermain gundu
Ceduk air di dalam perigi
Timbanya bertangkaikan suasa
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berjoget berdansa
Anak dara Datuk Tinggi
Buat gulai ikan tilan
Datuk tua tak ada gigi
Bila makan kunyah telan
Berderak-derak sangkutan dacing
Bagaikan putus diimpit lumpang
Bergerak-gerak kumis kucing
Melihat tikus bawa senapang
Pokok pinang patanya condong
Dipukul ribut berhari-hari
Kucing berenang tikus berdayung
Ikan di laut berdiam diri
Tanam pinang di atas kubur
Tanam bayam jauh ke tepi
Walaupun musang sedang tidur
Mengira ayam di dalam mimpi
Anak bakau di rumpun salak
Patah taruknya ditimpa genta
Riuh kerbau tergelak-gelak
Melihat beruk berkaca mata
Sunday, January 23, 2011
Pantun jenaka 2011 on Sunday, January 23, 2011 said...
Orang menganyam sambil duduk
Kalau sudah bawa ke balai
Melihat ayam memakai tanduk
Datang musang meminta damai
Hilir lorong mudik lorong
Bertongkat batang temberau
Bukan saya berkata bohong
Katak memikul paha kerbau
Di kedai Yahya berjual surat
Di kedai kami berjual sisir
Sang buaya melompat ke darat
Melihat kambing terjun ke air
Jikalau lengang dalam negeri
Marilah kita pergi ke kota
Hairan tercengang kucing berdiri
Melihat tikus naik kereta
Senangis letak di timbangan
Pemulut kumbang pagi-pagi
Menangis katak di kubangan
Melihat belut terbang tinggi
Anak Hindu beli petola
Beli pangkur dua-dua
Mendengar kucing berbiola
Duduk termenung tikus tua
Punggur berdaun di atas kota
Jarak sejengkal dua jari
Musang rabun, helang pun buta
Baru ayam suka hati
Ketika perang dinegeri Jerman
Ramai askarnya mati mengamuk
Rangup gunung dikunyah kuman
Lautan kering dihirup nyamuk
Jual betik dengan kandil
Kandil buatan orang Inggeris
Melihat buaya menyandang bedil
Lembu dan kerbau tegak berbaris
Jemur bijan dengan kulitnya
Jemur di atas pohon lembayung
Hari hujan sangat lebatnya
Lamun Si Pandir mengepit payung
Elok rupa pohon belimbing
Tumbuh dekat limau lungga
Elok berbini orang sumbing
Walau marah ketawa juga
Rumah besar berdinding tidak
Beratapkan daun palas
Badan besar beristeri tidak
Itu tandanya orang pemalas
Adik nama Comat
Suka beri salam
Budak ketawa kuat
Suka kecing malam
Dari Ambun hendak ke Perak
Singgah di Jeram Mengkuang
Si Awang Kenit mencuri kerak
Hidung berbelang terpalit arang
Biduk lalu kiambang bertaut
Nakhoda Kasap duduk termenung
Gila latah ikan di laut
Melihat umpan di kaki gunung
Pakai seluar labuh ke bawah
Ikut permatang jalan melenggang
Nampak zahir memang mewah
Tapi hutang keliling pinggang
Orang Sibu menunggang kuda
Kuda ditunggang patah pinggang
Masih mahu mengaku muda
Padahal cucu keliling pinggang
Tahankan jerat gunakan tali
Pacak kuat biar melekap
Kalau bini suka membeli
Hutang berbaris suami ke lokap
Tuan puteri memasang panjut
Dayang tolong menghalau lalat
Kucing tidur bangkit terkejut
Melihat tikus pandai bersilat
Sunday, January 23, 2011
Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati
Saya bingung kamu pun bingung
Kenapa ada bunga melati
Nasi uduk masih anget
Beli nye di pinggir jalan
Yang lagi duduk manis banget
Boleh ga kite kenalan
Anak ayam turun ke bumi
Induk ayam naik kelangit
Anak ayam nyari kelangit
Induk ayam nyungsep ke bumi
Jambu merah
di dinding
Jangan marah
just kidding
Kalau punya gigi ompong
cepat cepat ke dokter gigi
kalau jadi anak sombong
pasti nanti jadi rugi.
Mulanya duka kini menjadi lara
Teman tiada hanyalah sendu
Bila rindu mulai membara
Itulah tanda cinta berpadu
hati siapa tak bimbang
situ botak minta dikepang
Buah kedondong
Buah atep
Dulu bencong
sekarang tetepp
Buah semangka buah duren
Nggak nyangka gue keren
Buah semangka buah manggis
Nggak nyangka gue manis
Buah apel
di air payau
Nggak level
layauuuuuuu…..
Mata genit beradu pandang
senyum adik menggoda abang
ayolah dik kita melayang
menuju negri jauh di sebrang
Disini bingung, Disana linglung
mangnya enak, engga nyambung….
Buah semangka berdaun sirih
Buah ajaib kali yah
Jambu merah di dinding
Jangan marah just kidding
Jauh di mata,dekat dihati
Jauh di hati,dekat dimata
Jauh-dekat tujuh ratus perak
Men sana
in corpore sano
Gue maen kesana,
Elo maen ke sono!
Sunday, January 23, 2011
.
bunga kaktus tumbuh dirawa
warna kuning dekat cemara
bila tikus jadi terdakwa
biar kucing jadi pengacara
kain kuning bermotif miring
terlipat rapi terawat lagi
kambing pusing tujuh keliling
melihat sapi berkawat gigi
mangga melon duduk bersanding
salak pepaya tersia-sia
singa ke salon untuk rebonding
agar juara miss Indonesia
Sunday, January 23, 2011
Koleksi Pantun Jenaka Lucu Gokil Gaul on Sunday, January 23, 2011 said...
Jalan-jalan ke pinggir empang
nemu sendok dipinggir empang
hati siapa tak bimbang
situ botak minta dikepang
Buah kedondong Buah atep
Dulu bencong sekarang tetepp
Buah semangka buah duren
Nggak nyangka gue keren
Buah semangka buah manggis
Nggak nyangka gue manis
Buah apel di air payau
Nggak level layauuuuuuu.....
Pohon kelapa, Pohon durian,
Pohon Cemara, Pohon Palem
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!
Buah Nanas, Buah bengkoang
Buah jambu, Buah kedondong
Ngerujak dooooooooonggggggg...
Ada padi, Ada jagung
Ada singkong, Ada pepaya
Panen ni yeeeeeeeeeeeee!
Disini Gunung, Disana gunung
Banyak amat yah gunungnya...
Disini bingung, Disana linglung
Emangnya enak, engga nyambung....
Sayur sop, Sayur kacang
Meking lop yok yang
Buah semangka berdaun sirih
Buah ajaib kali yah?????????
Kura-kura dalam perahu
Iseng banget tuch kura...
Jalan kaki ke pasar baru
Jauh boooooooooooo....
Jambu merah di dinding
Jangan marah just kidding
jauh di mata,dekat dihati
jauh di hati,dekat dimata
jauh-dekat seribu perak
makan roti pake sambel
makan telor pake garem
kalo ogut lagi kesel
mata ogut suka merem
Nemu gesper, di pinggir jalan
kalo laper, makan tu gesper
Men sana in corpore sano
gue maen kesana,
elo maen ke sono!
hahaha....palelo ijo
disana gunung, disini gunung,
ditengah-tengah bunga melati
saya bingung kamu pun bingung
kenapa ada bunga melati ???!?
Jalan-jalan ke kota paris
lihat rumah berbaris-baris
enak luh jalan jalan melulu
buah kedong-dong buah tomat
Elu bodong amat
buah tomat buah tomat
saos tomat kali
buah duren di pohon beringin
resek banget tuch duren....
ayam kurus bulunya banyak
rugi banget yang beli.........
kakak monyonk adik memble
keturunan jelek kali ye.......
bunga melati bunga mawar
bunga mawar bunga melati
aduh pantun ini norak sekali....
Sunday, January 23, 2011
Dimana kuang hendak bertelur
Diatas lata dirongga batu
Dimana tuan hendak tidur
Diatas dada dirongga susu
Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat
Sakit kaki ditikam jeruju
Jeruju ada didalam paya
Sakit hati memandang susu
Susu ada dalam kebaya
Naik kebukit membeli lada
Lada sebiji dibelah tujuh
Apanya sakit berbini janda
Anak tiri boleh disuruh
Orang Sasak pergi ke Bali
Membawa pelita semuanya
Berbisik pekak dengan tuli
Tertawa si buta melihatnya
Jalan-jalan ke rawa-rawa
Jika capai duduk di pohon palm
Geli hati menahan tawa
Melihat katak memakai helm
Limau purut di tepi rawa,
buah dilanting belum masak
Sakit perut sebab tertawa,
melihat kucing duduk berbedak
Rabu, 26 Oktober 2011
membuat sabun mandi
Cara membuat Sabun Mandi
Bahan-Bahan yang dibutuhkan :
1. Minyak atau Lemak – Hampir semua minyak / lemak alami bisa dibuat menjadi sabun. Cari yang mudah saja seperti: Minyak Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak Kedelai…
2. NaOH (Caustic Soda) / KOH (Kalium Hidroxyda)– Untuk mengubah minyak / lemak menjadi sabun. Bisa beli di toko bahan kimia, ambil yang teknis saja.
3. Air – Sebagai katalis/pelarut. Pilih air sulingan atau air minum kemasan. Air dari pam tidak bagus, banyak mengandung mineral.
4. Essential dan Fragrance Oils – Sebagai pengharum. Bisa beli di CV Tristar Chemical.
5. Pewarna – Untuk mewarnai sabun. Bisa juga memakai pewarna makanan.
6. Zat Aditif – Rempah, herbal, talk, tepung kanji/maizena dapat ditambahkan pada saat “trace”.
Alat-alat yang dibutuhkan :
1. Sebuah masker sederhana – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH (Caustic Soda) / KOH saja.
2. Kacamata – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH / KOH saja.
3. Sepasang sarung tangan karet – Dipakai selama pembuatan sabun.
4. Botol plastik – Untuk wadah air.
5. Timbangan dapur (dengan skala terkecil 1 atau 5 gram).
6. Kantong plastik kecil – Untuk menimbang NaOH/KOH.
7. Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen – Untuk menuangkan NaOH / KOH dan mengaduknya.
8. Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene – Untuk tempat larutan NaOH/KOH dengan air.
9. Wadah dari plastik – Untuk menimbang serta tempat air dan minyak.
10. Kain – Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
11. Plastik tipis – Untuk melapisi cetakan.
12. Cetakan.
13. Blender dengan tutupnya.
14. Kain – Untuk menutup blender.
Cara pembuatan :
1. Siapkan cetakan. Cetakan Sabun bisa dibeli di Tristar Machinery (031-71933131). Siapkan cetakan yang cukup untuk menampung semua hasil pembuatan sabun.
sumber : http://www.kursustristar.com/resep-cara-membuat-sabun-mandi-padat-sabun-mandi-cair
Bahan-Bahan yang dibutuhkan :
1. Minyak atau Lemak – Hampir semua minyak / lemak alami bisa dibuat menjadi sabun. Cari yang mudah saja seperti: Minyak Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak Kedelai…
2. NaOH (Caustic Soda) / KOH (Kalium Hidroxyda)– Untuk mengubah minyak / lemak menjadi sabun. Bisa beli di toko bahan kimia, ambil yang teknis saja.
3. Air – Sebagai katalis/pelarut. Pilih air sulingan atau air minum kemasan. Air dari pam tidak bagus, banyak mengandung mineral.
4. Essential dan Fragrance Oils – Sebagai pengharum. Bisa beli di CV Tristar Chemical.
5. Pewarna – Untuk mewarnai sabun. Bisa juga memakai pewarna makanan.
6. Zat Aditif – Rempah, herbal, talk, tepung kanji/maizena dapat ditambahkan pada saat “trace”.
Alat-alat yang dibutuhkan :
1. Sebuah masker sederhana – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH (Caustic Soda) / KOH saja.
2. Kacamata – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH / KOH saja.
3. Sepasang sarung tangan karet – Dipakai selama pembuatan sabun.
4. Botol plastik – Untuk wadah air.
5. Timbangan dapur (dengan skala terkecil 1 atau 5 gram).
6. Kantong plastik kecil – Untuk menimbang NaOH/KOH.
7. Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen – Untuk menuangkan NaOH / KOH dan mengaduknya.
8. Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene – Untuk tempat larutan NaOH/KOH dengan air.
9. Wadah dari plastik – Untuk menimbang serta tempat air dan minyak.
10. Kain – Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
11. Plastik tipis – Untuk melapisi cetakan.
12. Cetakan.
13. Blender dengan tutupnya.
14. Kain – Untuk menutup blender.
Cara pembuatan :
1. Siapkan cetakan. Cetakan Sabun bisa dibeli di Tristar Machinery (031-71933131). Siapkan cetakan yang cukup untuk menampung semua hasil pembuatan sabun.
sumber : http://www.kursustristar.com/resep-cara-membuat-sabun-mandi-padat-sabun-mandi-cair
Langganan:
Postingan (Atom)